Saya sudah berhenti merokok sejak Agustus 2014, sebenarnya ingin berenti sejak lama karena tidak melihat manfaat positif dari merokok. Apalagi orang disekitar pun ikut keracunan.
Berat memang, tapi harus niat. Sampai suatu saat saya main ke teman lama saya yg juga perokok, ternyata dia sudah tidak merokok, dan berubah menjadi vapping.
Vaping adalah versi rokok elektronik. Ketika Anda merokok, Anda membakar tembakau yang menghasilkan asap ketika Anda menarik napas. Bila Anda menggunakan rokok elektronik, e-liquid dalam tangki atau cartomiser dipanaskan sampai menjadi uap cair, uap ini kemudian dihirup.
Karena menggunakan uap pada produk rokok elektronik, maka disebut vaping.
Setelah saya pindah ke vapping, ketergantungan nikotin sulit dihilangkan, maka itu saya vapping dengan campuran nikotin 6mg. Paling rendah. Untuk jenis cairannya/liquid-nya pilih yang merk terpercaya dan original.
Setelah Vapping, ada beberapa manfaat yang dirasakan yaitu
- Tidak batuk lagi dan berkurang gangguan tenggorokan. Waktu masih rokok, biasanya saya suka batuk2 kalau sedang rapat, bikin brisik.
- Tidak berbau. Beda dengan rokok, Rokok baunya susah hilang di ruangan, dan juga menempel di baju. Jadi vapping bebas bau, dan bebas tempat misalnya di dalam kamar / mobil.
- Tidak ada api menyala, kadang abu rokok menyebabkan baju/celana bolong kalau abu-nya jatuh ke kain.
- Lebih murah. Walaupun biaya awal relative mahal dengan membeli peralatannya, tapi selanjutnya lebih murah daripada rokok.
- Cara baik untuk berhenti merokok. Sudah hamper dua tahun saya tidak merokok lagi! dan vapping pun mulai berkurang, kadar nikotin dikurangi secara berkala. Mudah2an stop semua.
Jika ingin berhenti merokok dengan cara vapping, sbaiknya:
1. Pilih alat vapping yang bermerk, asli. Jangan cari alat vapping yang murah. Ingat ada barang ada uang, jaga kualitas.
2. Pilih liquid yang terkenal dan jelas. Baca review-review.
Walaupun banyak informasi media vapping sama saja dengan merokok, tapi menurut saya vapping juuuh lebih baik daripada merokok. Lebih baik lagi memang tidak keduanya.
Kalau anda bukan perokok, jangan mencoba vapping. Informasi ini untuk mereka yang ingin berhenti merokok secara "manusiawi".
Berat memang, tapi harus niat. Sampai suatu saat saya main ke teman lama saya yg juga perokok, ternyata dia sudah tidak merokok, dan berubah menjadi vapping.
Vaping adalah versi rokok elektronik. Ketika Anda merokok, Anda membakar tembakau yang menghasilkan asap ketika Anda menarik napas. Bila Anda menggunakan rokok elektronik, e-liquid dalam tangki atau cartomiser dipanaskan sampai menjadi uap cair, uap ini kemudian dihirup.
Karena menggunakan uap pada produk rokok elektronik, maka disebut vaping.
Setelah saya pindah ke vapping, ketergantungan nikotin sulit dihilangkan, maka itu saya vapping dengan campuran nikotin 6mg. Paling rendah. Untuk jenis cairannya/liquid-nya pilih yang merk terpercaya dan original.
Setelah Vapping, ada beberapa manfaat yang dirasakan yaitu
- Tidak batuk lagi dan berkurang gangguan tenggorokan. Waktu masih rokok, biasanya saya suka batuk2 kalau sedang rapat, bikin brisik.
- Tidak berbau. Beda dengan rokok, Rokok baunya susah hilang di ruangan, dan juga menempel di baju. Jadi vapping bebas bau, dan bebas tempat misalnya di dalam kamar / mobil.
- Tidak ada api menyala, kadang abu rokok menyebabkan baju/celana bolong kalau abu-nya jatuh ke kain.
- Lebih murah. Walaupun biaya awal relative mahal dengan membeli peralatannya, tapi selanjutnya lebih murah daripada rokok.
- Cara baik untuk berhenti merokok. Sudah hamper dua tahun saya tidak merokok lagi! dan vapping pun mulai berkurang, kadar nikotin dikurangi secara berkala. Mudah2an stop semua.
Jika ingin berhenti merokok dengan cara vapping, sbaiknya:
1. Pilih alat vapping yang bermerk, asli. Jangan cari alat vapping yang murah. Ingat ada barang ada uang, jaga kualitas.
2. Pilih liquid yang terkenal dan jelas. Baca review-review.
Walaupun banyak informasi media vapping sama saja dengan merokok, tapi menurut saya vapping juuuh lebih baik daripada merokok. Lebih baik lagi memang tidak keduanya.
Kalau anda bukan perokok, jangan mencoba vapping. Informasi ini untuk mereka yang ingin berhenti merokok secara "manusiawi".
No comments:
Post a Comment